Dari Langit

Walaupun bukan pertama kalinya naik pesawat, saya selalu takjub dengan pemandangan alam dari atas.. semakin membuat saya merasa kecil di hadapan Allah swt.

merapi dari langit

Foto ini saya ambil saat berangkat dari Bandara Adisucipto Yogyakarta menuju Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Sulsel. Gunung Merapi tampak anggun dikelilingi awan putih yang berarak..

di antara dua kaki

Inilah gugusan pulau-pulau kecil di antara dua kaki Sulawesi. Inilah pemandangan saat perjalanan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menuju Bandara Haluoleo Kendari Sulawesi Tenggara.

Dan Allah itu detil.. tidak ada setetes embun pun yang terlewat dari pantauan-Nya. Termasuk diciptakannya gugusan pulau-pulau itu.

48 Comments

  1. dan aku, hanya sebuah titik kecil yang tak nampak, tak layak membanggakan diri karna masih banyak ciptaanNya yang lebih besar yang patut untuk dijadikan cermin diri…

    Like

  2. bagus banget euy… aku baru sekali naik pesawat terbang, memang keren pemandangan dari atas^^

    Like

  3. Assalamulaikum..
    subhanallah..kesederhanaan dari postingan ini luar biasa klo kita bicara makna..mengingatkan kita bahwa kita makhluk adalah sesuatu yang kecil, sedangkan yang menciptakan adalah sesuatu yang sangat besar (hal inilah yang membuat diri kagum klo lagi berada di atas pesawat, terkadang meneteskan air mata, ciyeeee koq jadi curhat, hehehe)..
    .-= arRa´s last blog ..Win-win true.. =-.

    Like

  4. Cakep bener …
    Cakep bener …
    I like it …

    Saya ndak pernah bisa moto dari pesawat …
    Why ?

    Saya takut terbang ..
    Jadi kalau terbang … langsung tidur … (or pura-pura tidur …)

    Salam saya Mbak Anna
    .-= nh18´s last blog ..OMPAKMAS =-.

    Like

    1. wah ternyata banyak sekali yang takut ketinggian yaa.. termasuk si Om..hehe
      sebenernya saya juga sih Om.. tapi karena gak bisa tidur..ya menikmati keindahan alam aja deh 🙂

      Like

  5. cantik banget ya na…
    subhanallah memang…kalau liat2 yang begini betapa kecilnya kita 🙂

    aku juga ada beberapa foto perjalanan yang suka foto awan dari atas pesawat, kapan2 aku shared deh 🙂
    .-= Ria´s last blog ..Sebuah Proses =-.

    Like

  6. Subhanalloh,, indah bgt ya buu..

    Sayangnya aku kalo naik pesawat ga bisa menikmati pemandangan dari atas.. soalnya agak2 takyuutt ketinggian..alhasil merem2 n komat kamit zikir terus deh,, berharap cepet sampe di tempat.. 😆

    Like

  7. wow, thanks atas sharing cerita dan foto-fotonya.. lagian aku belon pernah terbang melintasi laut seluas itu.. Indonesia memang kaya.. ^^

    Like

  8. Saya juga sudah pernah bermalam di Makasar lho.
    Padat kotanya, enak cotonya,asyik ikan bakarnya dan lezat otak-otaknya.

    Salam hangat dari Plesiran-media untuk mempromosikan pariwisata daerah anda secara gratis. Pengirim artikel yang dimuat akan mendapat tali asih berupa sebuah buku yang bermanfaat. Silahkan join di Plesiran.
    .-= Plesiran´s last blog ..Piknik ke Samarinda Seberang =-.

    Like

  9. gunung kalo dilihat dr atas nampak benar sebagai pasaknya bumi. tiada sia-sia gusti Allah menciptakan alam semesta, semua bisa menjadi pelajaran bagi manusia yg mau berfikir tentang segala ciptaanNYA.

    Like

    1. bener sekali guskar..
      gunung terlihat seperti pasak agar bumi tidak bergoncang.. heheh..
      ya.. dan segala sesuatu tidak menjadi sia2 ketika mampu mengingatkan kita kepada Alla taala.

      Like

    1. waalaikum salam Oyen…
      senangnya oyen yang udah punya rumah baru.. barusan dari sana yen…

      iya, kapan2 kalo emang ke jogja dan waktunya luang.. sok atuh kita kopdaran yaa

      Like

        1. topiknya oyen bikin telinga panas
          ingin rasanya mengambil pakaian perang dan berangkat ke medan jihad

          Like

  10. saya membayangkan kalo saya berdiri di atas sayap (foto-1) kayak Leonardo Dicaprio pada film TITANIC, indah banget kali ya?

    Merapi dilihat dari jauh ternyata cantik juga, pantes Mbah Marijan betah tinggal di sana 😀
    .-= Abu Ghalib´s last blog ..Kopdar Tengah Malam =-.

    Like

    1. hiyaaa..
      mbah marijan betah di sana bukan karena gunungnya cantik Abuuuuu…

      tapi emang mbah marijan punya rumahnya di sana.. coba kalo punya rumahnya di deket rumah makan dinar.. ya tinggal nya di sana.. hehehe

      anyway, mau berdiri kayak Leo di sayap pesawat? yakin?? gak takut masuk angin?? heheh

      Like

  11. seperti kata mas didot..
    betapa kecilnya kita …. membuat kita harus ingat tidak ada yg perlu disombongkan…Nikmat itu begitu besar

    btw Photonya terang banget mbak…bagus…
    kalo lia dipesawat gak pernah photo2..langsung tertidur 😆
    .-= delia´s last blog ..Mencoba Romantis =-.

    Like

  12. betapa kecilnya manusia dilihat dari pesawat,apalagi dari luar angkasa…

    tapi masih banyak manusia2 yg berani sombong ya anehnya na?? padahal Allah maha besar dengan segala keagunganNYA
    .-= didot´s last blog ..Dajjal telah tiba? =-.

    Like

  13. Hallo Anna ….

    Pemandangan dari dalam pesawat saat udara cerah memang indah ya. saya juga beberapa kali memotret awan yang putih bergulung-gulung seperti kapas. Tapi yang sensasional adalah ketika saya memotret awan pada saat subuh merekah, dalam penerbangan dari Jakarta ke Ambon. Warnanya yang hitam kemerahan dengan semburat putih, menimbulkan perasaan yang sulit dilukiskan.
    .-= Tuti Nonka´s last blog ..Terminologi Ala Trainer =-.

    Like

    1. aih.. bahagianya saya dapat kunjungan dari seleb blogger satu ini 🙂

      wah.. foto itu bagus banget pastinya yaa Bu. Pernah diposting di blog TV gak ya? kalo seandainya belum.. perlu di posting tuh. kalo sudah.. diposting aja lagi.. eheheh.. pasti indah banget!!

      Like

    1. makasih bundo 🙂

      deket sayap? bisa dibilang begitu bundo.. bahkan selama perjalanan pulang pergi dari jogja-makassar-kendari-makassar-jogja, duduknya selalu deket sayap.. mungkin hokinya di situ 🙂

      Like

    2. wkwkwkw..sama banget, wi juga suka minta2 duduk deket jendela 😀
      lagi dong gambar cantiknya mbak *mbak ada bakat jd potograper kali nih*

      Like

Leave a comment