Ya, hari Minggu kemaren, tepatnya 22 Januari 2012 saya masuk koran 🙂 Dimuat sih tepatnya, dan syukurnya bukan masuk ke berita kriminal, kejahatan atau yang bernada negatif. Tapi masuk ke rubrik “Smart Women”, dengan judul Protokoler Pemkot, Garda Terdepan.
Dalam rubrik itu, saya diwawancara bersama 3 orang senior saya di tempat kerja saya, Bagian Protokol Setda Kota Yogyakarta. Kebetulan emang kami berempat punya spesialisasi yang berbeda-beda. Yang paling kiri, itu boss saya.. Mbak Ismi, trus Mbak Lely, saya dan Mbak Rika.
Apa yang terlintas dalam pikiran ketika mendengar kata “Protokol”? Biasanya yang paling awam akan menjawab MC alias Master of Ceremony. Hm… sebenernya nggak salah juga, tapi kurang luas aja. Karena MC hanya salah satu bagian dari Protokol.
Kalo dalam arti luas, Protokol bisa diartikan sebagai serangkaian aturan yang perlu dilakukan untuk mencapai suatu tujuan. Dalam semua bidang pasti punya aturan2 tertentu yang wajib dilakukan agar tujuan tertentunya tercapai. Bidang apapun, kedokteran, teknologi informasi, bisnis, dan sebagainya.
Wuih, kenapa postingannya jadi serius begini sih.. hihi…
Hehe, daripada susah-susah memahami lewat definisinya… saya ceritain aja ya tempat kerja saya.. mungkin dari sini, teman2 bisa mengartikan sendiri apa itu Protokol. 🙂
Jadi, Bagian Protokol terdiri dari 3 sub bagian atau divisi.
Pertama, Subbag Administrasi Kepala Daerah. Di sinilah sekretaris, ajudan, dan driver Kepala Daerah bernaung. Tentu saja mengurus surat-surat masuk dan keluar, menjadwalan dan agenda kegiatan Kepala Daerah. Sepertinya sederhana ya.. tapi ternyata sangat rumit.
Mendampingi Kepala Daerah dalam setiap kegiatannya. Di manapun dan kapanpun. Otomatis, jam kerja mereka mengikuti sang Kepala Daerah. Mau hari libur kek, malam, pagi buta, ya harus dijalani. Beruntung saya tidak masuk di sub bagian ini.. #eh 😛
Kedua, Subbag Penatalaksana Acara. Di subbag ini saya tercatat sebagai karyawan. Tugasnya adalah menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan acara Kepala Daerah (khususnya) dan Pemerintah Daerah (pada umumnya). Mulai dari sekadar tamu kunjungan kerja, tamu negara, acara yang bersifat seremonial (peresmian, pelantikan, upacara hari besar, dsb).
Dimulai dari konsep acara, sarana dan prasana penunjang acara, jamuan, dan segala tetek bengeknya, sampai pelaksanaan dan pertanggungjawaban keuangan dan administrasinya.
Ohya, kebetulan di subbag ini juga membidangi ke-TataUsaha-an. Jadi kalo pas nggak ada acara, kami tetep punya ketugasan lain. Misalnya keuangan, kepegawaian, perencanaan sampai ke laporan evaluasi.
Kebetulan saya menangani administrasi keuangan. Nggak pegang duit, tapi pegang angka… 🙂
Ketiga, Subbag Administrasi Sekretaris Daerah, Asisten, dan Staf Ahli. Hampir2 sama dengan subbag Administrasi Kepala Daerah, hanya beda siapa yang dilayani. Biasanya suatu kebijakan pemerintah diambil di bawah koordinasi para pejabat ini. Jadi kalo jadi staf subbag ini bisa belajar bagaimana proses suatu kebijakan diambil. Dimulai latar belakang, proses, sampe suatu kebijakan diputuskan.
Yah, kira-kira itu lah tugas staf protokol di kantor kami… jadi bisa ya membayangkan dan mengartikan arti kata ‘Protokol’.. 😀
PS. Sekian edisi narsis kali ini..
Lama tak berkunjung ternyata mbak anna udah terkenal euy di Yogya 🙂
LikeLike
hwaaaa…mba anna masuk koran
hebat bin keren.
LikeLike
waaaah masuk koran! kerenn…selamat y mba!semoga bisa terus berprestasi kedepannya,
LikeLike
wahhh.. keren mbak.. selamat ya,, sukses selalu.. 😀
LikeLike
Protokoler memang ujung tombak ya Na, tanggung jawabnya besar.
Selamat bu. Semoga terus bisa berprestasi dengan baik.
LikeLike
wah…top markotob nih masuk koran euy. ini bisa jadi kenang2an buat anak dancucu nantinya kalau bunda atau eyangnya sempat menjadi public figure hehehehehe
LikeLike
😀 hohoho.. mantaap.. 😀 keren euy.. ajarin doonk.. >.<
LikeLike
Mbak anna..hebat… keren
Dan jadi tahu inih tentang tugas keprotokoleran ..bener deh garda depan.. buat kemajuan daerah kota juga kan..
LikeLike
alhmadulillah…. selamat ya…
ikut senang neh mbak, semoga semakin semangat dalam bekerja dan kian bahagia….
LikeLike
Ih…ada yang masuk koran… Hihihi… ^^
LikeLike
Wwaaaawww …
Keren Mbak Anna … ini keren banget …
Tanpa bermaksud apa-apa … saya rasa Mbak Anna harus menyimpan klipping berita ini … kalau perlu dicover plastik … supaya tidak rusak …
ini kenang-kenangan mbak …
Sangat bagus untuk memotivasi diri untuk menjadi lebih baik lagi …
Dan menurut saya …
Protokoler itu adalah suatu tugas yang paling repot … kalau dalam kepanitiaan itu adalah … Seksi Acara …
Salam saya
LikeLike
Serasa semakin lengkap saja, sudah siap masuk dunia selebritisnya blogger :).
LikeLike
cieee masuk koran.. hebattt… 😀
LikeLike
artikel yg menarik. akhirnya saya jadi paham arti dari protokol
LikeLike
di cover depan pula munculnya ya..
selamat..
tugas protokoler itu ujung tombaknya banget ya An, banyak suka dukanya pasti
LikeLike